Kunyit putih (Curcuma mangga) adalah jenis tanaman herbal yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Tanaman ini memiliki banyak khasiat untuk mengobati berbagai macam jenis penyakit yang telah dikenal turun-temurun. Berberapa referensi menyebutkan bahwa khasiat kunyit putih antara lain adalah: menghambat perkembangan sel kanker, mempersempit organ kewanitaan, membantu mengobati rasa gatal pada daerah kewanitaan, dapat memperkuat syahwat, antipiretik (penurun panas), mengobati sakit sesak napas (asma), mengobati penyakit radang saluran pernapasan (bronkitis), antitoksin (penangkal racun), membantu mengurangi lemak pada perut, meningkatkan nafsu makan, bermanfaat sebagai laksatif (pencahar), bermanfaat untuk mengobati demam, masuk angin, kembung, dll. Khasiat yang dimiliki oleh kunyit putih tersebut disebabkan kunyit putih memiliki kandungan kimia yang memiliki efek farmakologis antara lain adalah: tanin, kurkumin, amilum, gula, minyak asiri, damar, saponin, flavonoid, dan protein toksis yang dapat menghambat perkembangbiakan sel kanker.
Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh Dr. Retno S. Sudibyo menunjukan bahwa kunyit putih memiliki kandungan protein toksik RIP (ribosome in activiting protein) yang dapat membantu mengaktifkan ribosom untuk mengganggu proses sintesis protein. Dengan adanya RIP ini, perkembangan sel kanker dapat dihambat, dan dapat mencegah kerusakan gen. Sejauh ini uji klinis khasiat kunyit putih baru sebatas pemanfaatan minyak atsiri untuk gangguan pencernaan. Sementara khasiat untuk kanker belum belum teruji secara klinis, baru sampai pada tahap in vitro ( uji laboratorium). Kandungan curcumol dan curdione dapat berfungsi sebagai antioksidan yang dapat melawan radikal bebas yang menjadi sebab tumbuhnya sel kanker. Selain itu manfaat kunyit putih ini juga dapat meningkatkan produksi sel darah merah dalam tubuh. Meskipun belum teruji secara klinis dalam pengobatan penyakit kanker, namun, banyak orang yang sudah memanfaatkan khasiat kunyit putih untuk mengobati dan bahkan melakukan pencegahan penyakit kanker dengan pengobatan herbal.
Kunyit putih memiliki ciri-ciri tinggi kurang lebih dari 2 meter pada masa pemeliharaan satu tahun. Memiliki bintik umbi yang seperti umbi jahe dan memiliki warna krem agak kuning muda, dan mampunyai bau khas seperti mangga kweni. Daun tunggal, pelepah daun pembentuk batang semu berwarna hijau coklat tua, helaian 2-9 buah, bentuk memanjang lanset 2,5 kali lebar yang terlebar, ujung runcing meruncing, berambut tidak nyata, hijau atau hijau dengan bercak coklat ungu di tulang daun pangkal, 43-80 cm atau lebih. Daun pelindung berjumlah banyak. Bunga majemuk, susunan bulir, di ketiak rimpang primer tangkai berambut. Kelopak berjumlah tiga daun, berwarna putih atau kekuningan, bagian tengah berwarna merah atau coklat kemerahan, 3-4 cm. Mahkota tiga daun, putih kemerahan, tinggi rata-rata 4,5 cm.
Agrotekno / 087875885444
Jual :
1. Tepung Kunyit Putih Rp.60.000 per Kg
2. Tepung Temu Lawak Rp.55.000 per Kg
3. Mahkota Dewa rajangan Rp.65.000 per Kg
1. Tepung Kunyit Putih Rp.60.000 per Kg
2. Tepung Temu Lawak Rp.55.000 per Kg
3. Mahkota Dewa rajangan Rp.65.000 per Kg
No comments:
Post a Comment