Friday, February 27, 2015

JUAL INOKULAN GAHARU

  Jual Inokulan Gaharu, Vaksin Gaharu, Inducer Gaharu, Fusarium Gaharu, Obat Suntik Gaharu

087875885444

Berikut beberapa jenis Inokulan gaharu yang sudah teruji kualitas dan kuantitasnya dengan harga yang terjangkau dan berkualitas diantaranya :
1. Inducer
    Inducer Merupakan Istilah yang dilekatkan kebanyakan Penginokulasi gaharu untuk inokulan berbahan Kimia berbahaya, dan adapula Inducer yang memadukan bahan kimia sejenis asam lemah dan nutrisi di gabung menjadi satu. Berbentuk cairan ataupun dikemas dalam bentuk stick bambu. Karakter obat ini adalah Radiasi atau sebaran obat yang kuat dan panjang sehingga rentan menyebabkan kematian jika tidak sesuai petujuk. yakni salah satunya terlalu rapat. Kelebihannya tingkat keberhasilanya tinggi dan gubal yang di hasilkan lebih besar dan panjang namun sebaliknya biasanya keroposnya juga besar, sehingga resin gaharu atau gubal gaharu yang dihasilkanpun tipis. tersedia buatan dalam dan luar negeri.
2. Jamur
     Fusarium asal Litbanghut Bogor dan 
 Fusarium asal jambi. Inokulan fusarium dikenal dengan karakter obat yang menghasilkan gubal dengan aroma yang mendekati aroma gubal alami. Kanyak kasus recover atau pohon kembali sembuh dengan mengunakan fusariumyakni setelah beberapa bulan. Untuk itu fusarium yang kami jual dilengkapi cairan khusus yang mencegak terjadinya recover, Insya Allah.

3. Bio Inducer
    Merupakan hasil dari permentasi sari buah-buahan dan bahan-bahan tertentu sehingga menghasilan Inokulan yang berkualitas memiliki keunggulan radiasi obat yang kuat, panjang dan lebar serta tidak mudah terjadinya recover serta memiliki aroma yang bagus karena tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Selain tingkat keberhasilan yang tinggi dan aroma yang bagus Bio Inducer juga memiliki kelebihan tidak perlu ditutup, tidak perlu seterilisasi peralatan seperti dengan alkohol, lebih hemat 1 liternya cukup untuk 15-20 pohon gaharu dengan diameter 15 cm tinggi 6 m.



 

Inokulasi Gaharu

Inokulasi adalah salah satu hal yang sangat penting dalam usaha gaharu.  Karena resin gaharu sangat tidak mudah terjadi secara alami, sehingga perlu campur tangan manusia seperti dengan pembuatan pelukaan dan memberikan bahan pemicu produksi resin gaharu seperti cendawan dan gahan lainnya.
Cendawan yang biasa diinokulasikan seperti jenis Fusarium sp., Phialopora parasitica, Torula sp., Aspergillus sp., Penicillium sp., Cladosporium sp., Epicoccum granulatum, Clymndrocladium sp., Sphaeropsis sp., Botryodiplodia theobromae, Trichoderma sp, Phomopsis sp., Chunninghamella echinulata.
Pada dasarnya cendawan tersebut membuat pelukaan yang tetap terbuka sehingga memicu produksi resin dari jaringan kayu.  Metoda inokulasi atau penyuntikan sangat bervariasi dari besarnya lubang yang dibuat atau cara membuat lubang.  Lubang dengan diameter 5 mm dapat dilakukan dengan kedalaman 5-10 cm dengan jarak yang lebih rapat seperti 5 cm sehingga satu pohon dapat ribuan lubang dapat dibuat.  Akan tetapi lubang yang cukup besar juga akan menyesuaikan jarak lubang sehingga pohon dapat bertahan dari tempaan angina sehinga tidak roboh.
Tingkat keberhasilan inokulasi pada satu pohon sangat bervariasi.  Perhitungan yang sangat pesimis hasil budi daya pada tahun ke 7 adalah 1 Kg gubal, 10 Kg kemedangan dan 15 Kg abu.   Namun berdasarkan pengalaman optimis di Thailand hasilnya mencapai 5 – 10 Kg Gubal.
085695884057  Jual Inokulan Gaharu bisa kirim seluruh Indonesia 
 Jual Bakteri Acetobacter xylinum, Acetobacter aceti, Lactobacillus sp., Bacillus sp. Aspergillus niger, Aspergillus oryzae, Saccharomyces sp.
Enzym alfa amylase, gluco amylase, beta amylase, Asam asetat.

berminat bisa menghubungi
085695884057 /
085741862879


 


PANDUAN TEKNIK INOKULASI POKOK GAHARU SISTEM INFUS

085695884057
Jual Inokulan Gaharu bisa kirim seluruh Indonesia

Tentang gaharu

 
 Gaharu berupa resin padat yang terdapat dalam jaringan kayu pada dasarnya memiliki enam komponen utama iaitu furanoid sesquiterpene (a-agarofuran, bagarofuran dan agarospirol), furanoid sesquiterpene, chromone (dari jenis A. malacensis), sequiterpenoida, eudesmana, dan valencana. Kandungan tersebut membuat ciri khas gaharu seperti chromone yang memberikan aroma yang harum.

Jadi tidak benar kalau A.crassna dan A.subintegra lebih harum dari pada A.malaccensis.
Pemanfaatan gaharu yang paling banyak adalah dalam bentuk bahan baku (bongkah kayu, cacahan, habuk). Aroma wangi atau harum dengan cara membakar secara sederhana banyak dilakukan oleh masyarakat Timur Tengah (seperti Saudi Arabia, Uni Emirat Arab, Yaman, Oman), sedangkan penggunaan yang lebih bervariasi banyak dilakukan di Cina, Korea, dan Jepun seperti bahan baku industri minyak wangi, ubat-ubatan, kosmetik, dupa, dan pengawet berbagai jenis aksesori serta untuk keperluan kegiatan relijius.

Perkembangan teknologi kedoktoran telah membuktikan secara klinikal bahawa gaharu dapat dimanfaatkan sebagai ubat seperti anti asmatik, anti mikroba, stimulant kerja saraf dan pencernaan. Di Cina kuno, Gaharu digunakan sebagai ubat sakit perut, perangsang nafsu berahi, penghilang rasa sakit, kanser, diare, tersedak, ginjal, paru-paru, dll. Di Eropa, gaharu diperuntukkan sebagai ubat kanser. Di India, gaharu juga dipakai sebagai ubat tumor usus. Disamping itu, di beberapa negara seperti Singapura, Cina, Korea, Jepang, USA sudah mengembangkan gaharu ini sebagai ubat-ubatan seperti penghilang stres, gangguan ginjal, sakit perut, asma, hepatitis, sirosis, pembengkakkan liver dan limpa.(edo wd, 2010)
 
Di Indonesia hasil penelitian beberapa ahli mengatakan belum lagi ditemukan inokulan yang bersesuaian dengan A.crassna yang di tanam di beberapa wilayah indonesia termasuk borneo, sehingga untuk apa kita tanam jenis pokok gaharu yang lain yang tidak bersesuaian dengan wilayah borneo sedangkan kita memiliki A.malaccensis di depan mata yang harus kita kembangkan dan insyaallah harga pasarannya akan stabil di dunia internasional
berikut cara teknik inokulasi pada gaharu sbb;
  1. Inokulan gaharu
  2. Botol air mineral kosong
  3. Hos air plastik ukuran sama dengan lubang bor
  4. Gam besi/silikon (gam campur- hitam & putih ) untuk melekatkan tutup botol dengan hos agar tidak bocor
  5. Mata bor kayu ukuran 1/2 inchi/13mm untuk pokok besar boleh menggunakan lubang yg lebih besar sedikit bg mempercepatkan proses penyerapan.
  6. Drill elektrik
  7. Alkohol untuk mensteril alatan dan lubang
  8. Pasak kayu untuk menutup lubang bor
  9. Gam plastik untuk menutup bocor antara lubang bor pada pokok dan hos
  10. Tali
  11. Paku
Cara pengerjaan :
  1. Ukur diameter pokok dengan cara = ukur lilit bahagi 3.14
  2. Buat alat infus dengan cara siapkan botol air mineral kosong. Lubangkan penutup botol seukuran hos plastik kemudian lekatkan hos plastik dengan gam besi/silikon, biarkan kering (dibuat sebelum memulakan projek injeksi).
  3. Tentukan titik bor pertama 1 meter dari pangkal pokok, bor dengan arah condong  45 darjah ke bawah  sedalam 1/3 diameter pokok
  4. *bahagian yg akan terbentuk resin adalah bahagian 2/3 batang pokok
  5. Contoh: jika keperluan  inokulan 3 kg (diameter 20-28 cm) maka lubang bor adalah 6 lubang, kerana setiap lubang akan diisi 500 gram inokulan. ( saranan; satu lubang dimasukan 500 gram inokulan) Rujuk jadual keperluan inokulan berdasarkan diameter pokok dalam jadual di bawah:
  6. Jarak lubang bor 1 dengan lubang bor 2 adalah 15 cm ke sisi dan 15 cm ke atas
  7. Kemudian masukkan alat infus yang sudah dibuat, bagian hujung hos dimasukkan ke dalam lubang bor sepenuhnya dan rapat kemudian agar cairan inokulan tidak menitis keluar dari sisi-sisi mulut lubang bor di berikan gam dan biarkan kering.
  8. Ikat dengan tali plastik bahagian bawah botol dan gantungkan pada paku yang sudah dipakukan pada batang pokok atau botol diikat pada kayu yg telah dipakukan pada batang pokok.
  9. Potong sebahagian bahagian bawah botol dengan pisau carter  untuk memasukkan cairan inokulan sebanyak maksimal 500 gram.
  10. Biarkan cairan di dalam botol habis terserap ke dalam pokok, biasanya sebelum 12 jam cairan inokulan sudah habis diserap pokok.
  11. Setelah cairan habis terserap pokok buka alat infus dan tutup lubang rapat dengan pasak kayu.
  12. Sekiranya cecair gagal menyerap proses boleh dibiarkan beberapa hari dan pastikan cecair tidak terdedah dengan bahan lain.
  13. Diigatkan: setiap pokok biasanya akan mengalami proses/tempoh pembetukan resin yang berbeza-beza dan salah satu alasannya adalah pengaruhi oleh sistem pokok itu sendiri.

Jual Inokulan Gaharu, Jakarta

Jual Inokulan Gaharu

Hasil uji coba beberapa jenis jamur hingga akhirnya menemukan inokulan dengan jamur Fusarium sp. yang terbukti efektif menginfeksi pohon gaharu dan menghasilkan gubal gaharu.

Jual Aneka Mikroba Untuk Industri Dan Penelitian
silahkan hubungi nomor dibawah ini
085695884057
085741862879